Prabowo Murka: Neoliberal Bikin Kita Jadi Korban Akal-Akalan!

Citrafm.co.id Bismillah semoga hari ini penuh kebaikan. Pada Berita kali Ini, Radio Citra akan menyampaikan informasi menarik dari Nasional. Analisis Artikel Tentang " Prabowo Murka Neoliberal Bikin Kita Jadi Korban AkalAkalan " Yok ikuti terus sampai akhir untuk informasi lengkapnya.

Jakarta, 23 Juli 2025 - Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa fondasi ekonomi Indonesia adalah asas kekeluargaan, sebuah prinsip yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar 1945, khususnya Pasal 33 Ayat 1. Penegasan ini disampaikan dalam acara Harlah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang berlangsung di JCC.

Menurut Prabowo, asas kekeluargaan ini berbeda secara fundamental dengan mazhab ekonomi neoliberal. Beliau menekankan bahwa UUD 1945 bertujuan melindungi seluruh rakyat Indonesia dari kemiskinan, kelaparan, dan ketidakadilan, serta berupaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Tujuan mulia ini, menurutnya, hanya bisa dicapai dengan semangat kebersamaan dan kekeluargaan, bukan melalui sistem ekonomi yang berpusat pada konglomerasi.

Prabowo mengkritik ideologi neoliberal yang, menurutnya, membiarkan segelintir orang menjadi sangat kaya tanpa adanya dampak positif yang signifikan bagi masyarakat luas. Beliau menggambarkan situasi ini dengan metafora tidak setetes pun kekayaan yang mengalir ke lapisan bawah, sehingga masyarakat merasa diakal-akalin.

Presiden juga menyinggung sejarah pembentukan UUD 1945, yang lahir di tengah pengalaman pahit penjajahan. Para pendiri bangsa, yang merasakan langsung dampak kolonialisme, merumuskan dasar negara yang mengutamakan keadilan sosial dan kesejahteraan bersama, bukan hanya pertumbuhan ekonomi yang dinikmati segelintir orang.

Dengan menekankan kembali asas kekeluargaan, Prabowo ingin menegaskan arah pembangunan ekonomi Indonesia yang inklusif dan berkeadilan, sesuai dengan cita-cita para pendiri bangsa dan amanat UUD 1945. Kita harus memperlakukan seluruh bangsa Indonesia sebagai keluarga, tegasnya.